SpeedWaste adalah solusi Smart Waste Management yang sangat inovatif dan berbasis teknologi untuk meningkatkan tata kelola sampah di tingkat kabupaten/kota. Sistem ini menggunakan beberapa fitur utama dari SpeedID, seperti SpeedMeter untuk pelacakan dan pengumpulan data, SpeedQ untuk pengelolaan layanan publik, SpeedCRM untuk komunikasi dan manajemen keluhan masyarakat, serta Inbox untuk notifikasi kepada pengguna.
Berikut adalah beberapa poin utama dari cara kerja SpeedWaste:
- Akun untuk DLHK: Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan akan memiliki akun khusus di SpeedWaste untuk mengelola tata kelola sampah di kota/kabupaten mereka.
- Peran Masyarakat: Masyarakat akan menggunakan SpeedID untuk mencetak barcode yang ditempelkan di rumah atau tempat usaha mereka. Ini memungkinkan pelacakan dan aktivasi akun sampah untuk setiap pelanggan yang menghasilkan sampah.
- Pelaporan dan Pemilahan Sampah: Sistem barcode juga akan digunakan oleh masyarakat untuk melaporkan keluhan terkait pengelolaan sampah, sekaligus memantau pemilahan sampah organik dan anorganik.
- Petugas Pengambil Sampah: Petugas akan menggunakan SpeedMeter untuk memindai barcode dan melaporkan pengambilan sampah, termasuk foto dan berat sampah. Hal ini memungkinkan DLHK untuk memiliki data yang akurat tentang pengelolaan sampah di setiap lokasi.
- Notifikasi dan Pembayaran: Pelanggan akan menerima notifikasi saat sampah mereka diambil, dan akan mendapatkan reminder untuk membayar jika sampah mereka tidak diangkut karena pembayaran iuran tertunda.
- Monitoring dan Invoice: Sistem akan secara otomatis mengirimkan tagihan bulanan kepada masyarakat, dengan opsi pembayaran digital. DLHK bisa memantau aktivitas ini melalui dashboard dan panel yang disediakan.
Nilai dan Manfaat Digitalisasi dalam tata kelola persampahan ini meliputi:
Efisiensi pengelolaan sampah: Dengan sistem berbasis teknologi yang melibatkan barcode, pelacakan lokasi, dan pembayaran digital, proses pengangkutan sampah menjadi lebih efisien.
Transparansi dan akuntabilitas: Data real-time tentang pengambilan sampah, pembayaran, dan keluhan masyarakat dapat diakses oleh pemerintah dan masyarakat, menciptakan transparansi.
Pengelolaan berbasis data: Big data yang dihasilkan memungkinkan pemerintah daerah untuk mengambil keputusan lebih cerdas mengenai tata kelola sampah.
Kemudahan masyarakat: Dengan sistem notifikasi dan pembayaran digital, masyarakat dimudahkan dalam melaporkan komplain dan membayar iuran sampah.
Dengan memadukan teknologi seperti IoT (Internet of Things), pelacakan barcode, data berbasis lokasi, dan manajemen komplain melalui SpeedCRM, solusi ini sangat efektif dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang modern dan efisien. Konsepnya mirip dengan layanan on-demand seperti “Gojek,” tetapi diterapkan pada tata kelola sampah, sehingga meningkatkan transparansi, efisiensi, dan keterlibatan masyarakat.
Pada akhirnya SpeedWaste adalah solusi digital yang mendukung kelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan di kabupaten dan kota. Menciptakan kota yang lebih bersih dan sehat untuk generasi mendatang.
Informasi dan Konsultasi Hubungi WA : 0821 4663 3466
